Minggu, 25 Agustus 2013

Sepintas


                                       By: 854485
Tersentak,
Terperangah aku menatapmu
Bagaikan keindahan tanpa batas
Ketika senyummu,
Mulai meluluh-lantahkan kati kecilku


Anganku mulai berhambur-hamburan
Mimpiku menepis cahaya mentari
Ketika aku menyadari, bahwasannya,
Aku tlah terjatuh pada indah,
Senyum manismu itu 
                              Makassar, September 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar