by:854485
Gumpalan yang begitu pekat dan menyengat
Hantui
indah sang mentari andai pergiGumpalan yang begitu pekat dan menyengat
Mengikis kebekuan rasa ditengah kebimbangan
Yang ternyata aku itu lemah
Aku merangkai fakta, menutupi realitas sang pencundang
Berpura menyerupai kokohnya karang
Ditengah riak bengis ombak menghamtam
Selalu kuhampahkan sebuah keadaan
Yang ternyata aku itu tak ada
Dan selalu mengada-ada
Ketika karena mentari
Tunas-tunas mungil tumbuh di kulitku
Dan aku adalah kebebasan
Ketika karena kebebasan
Aku malah terbelenggu
Makassar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar