Terpental
anganku
Kala sekujur kulit tubuh
Merasakan dingin udara Toraja
Kala sekujur kulit tubuh
Merasakan dingin udara Toraja
Awan merah temani menulis
Rerumputan
melembutkan dudukkanku
Nyanyian
jangkrik mulai berdendang
Angin
yang lemah lembut
Menggerakan
pucuk bamboo di atas sana
Sore
itu telah membuat anganku kembali
Alam
menghantarkanku pulang ke desa
Dimana
damai yang luar biasa
Menggelegarkan
panasnya hati
Aku
semakin menggigil
Aku
semakin damai
Dan
jangan pergi ya Tuhan
Alam
ini damaikan jiwaku
Karena
kucinta si awan merah di sana
Toraja,
19 september 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar